![]() |
Foto/ Ketua TP PKK Sinjai, Rozalina Andi Mahyanto memberikan sambutan pada kegiatan Rakor Pemberdagaan Kehatan Ibu dan Anak (KIA). |
KABARSINJAI.COM – Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak, Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Sinjai menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pemberdayaan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Kamis (16/10/2025).
Rakor tersebut dilaksanakan di Gedung PKK Sinjai dan dihadiri oleh Ketua TP PKK Kabupaten Sinjai, Rozalina Andi Mahyanto.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi seluruh elemen PKK dalam mendukung program KIA di tingkat dasar, khususnya Pokja IV sebagai ujung tombak program kesehatan.
Dalam sambutannya, Rozalina A. Mahyanto menegaskan bahwa KIA merupakan indikator penting dalam pembangunan manusia. Ia menyoroti bahwa angka kematian ibu dan anak hingga saat ini masih menjadi tantangan besar.
"Diperlukan kerja bersama yang terarah, berkelanjutan, dan melibatkan seluruh elemen masyarakat," Ujarnya.
Ia memandang TP-PKK memiliki posisi yang sangat strategis sebagai mitra pemerintah di bidang pemberdayaan keluarga, karena PKK bergerak langsung di tengah masyarakat melalui 10 Program Pokok PKK, terutama pada Pokja IV.
Pada kesempatan itu, Rozalina juga memaparkan peran nyata yang dapat dilakukan oleh kader PKK dalam upaya menurunkan angka kematian ibu dan anak, antara lain melalui penyelenggaraan kegiatan rutin seperti posyandu, kelas ibu hamil, sosialisasi gizi seimbang dan pencegahan stunting dan edukasi pola asuh anak yang tepat.
Istri Wakil Bupati Sinjai ini juga mengajak seluruh kader untuk terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mendampingi masyarakat, khususnya ibu hamil, ibu menyusui, dan keluarga dengan balita. Ia menekankan bahwa kader PKK adalah ujung tombak perubahan di lingkungannya masing-masing.
Lebih lanjut, Ia mendorong penguatan kerja sama lintas sektor dengan Puskesmas, Bidan Desa, dan lembaga pendidikan. Hal ini penting agar program KIA dapat lebih terintegrasi dan menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan, imunisasi, ASI eksklusif, serta gizi seimbang untuk anak.
"Mari kita jadikan keluarga sebagai pusat ketahanan bangsa, karena dari keluarga yang sehat dan bahagia, akan lahir generasi cerdas dan berdaya saing," tutupnya.
Melalui kegiatan koordinasi ini, diharapkan lahir sinergi nyata antara Pemerintah Daerah, tenaga kesehatan, dan seluruh kader PKK dalam mewujudkan visi besar: "Ibu Sehat, Anak Cerdas, Keluarga Bahagia."
Rakor ini diikuti seluruh Ketua Kelompok Kerja (Pokja) IV dari tingkat kecamatan, kelurahan, dan desa se-Kabupaten Sinjai. (**)