 |
| Penyerahan bayi temuan warga ke Kepala Desa Saohiring. (Ist) |
KABARSINJAI.COM, - Setelah menjalani perawatan intensif selama lima hari, bayi berinisial "B" yang ditemukan warga Desa Saohiring, Sinjai, kini telah dinyatakan sehat dan diperbolehkan pulang dari RSUD Sinjai.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sinjai menegaskan komitmennya untuk terus memantau kondisi kesehatan bayi tersebut demi memastikan tumbuh kembangnya optimal.
Pada Sabtu, 20 September 2025, bayi yang sebelumnya dirawat di ruang Perinatologi RSUD Sinjai diserahkan kepada Kepala Desa Saohiring, Darmawangsata, untuk pengasuhan sementara. Proses penyerahan ini turut didampingi oleh Kepala Puskesmas Manimpahoi, Muh. Kaswin. Sebelum diserahkan, tim medis memberikan edukasi lengkap tentang cara perawatan bayi kepada pihak yang akan mengasuh.
Sekretaris Dinkes Sinjai, drg. Farina Irfani, menyampaikan bahwa pemantauan kesehatan bayi ini akan menjadi prioritas utama.
"Dinas Kesehatan melalui Puskesmas Manimpahoi akan terus mengawal kondisi kesehatan bayi ini, sehingga tumbuh kembangnya tetap terjamin," tegasnya.
Dalam prosesi penyerahan ini, hadir perwakilan dari Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, DP3AP2KB, dan Polres Sinjai. Hal ini menunjukkan sinergi yang kuat antarlembaga pemerintah dalam memastikan perlindungan dan kesejahteraan anak.
Kasus penemuan bayi ini sebelumnya mendapat perhatian khusus dari Bupati Sinjai yang mengapresiasi gerak cepat tenaga kesehatan. Kini, melalui kerja sama berbagai pihak, pemerintah daerah memastikan bayi mungil tersebut berada dalam pengasuhan yang aman dan kesehatannya terpantau dengan baik. (*)
