 |
| Murid-murid korban kebakaran di Lengkonge saat disambangi Kadisdik Sinjai dan DWP Disdik Sinjai. (Ist) |
KABARSINJAI.COM, - Di tengah puing-puing rumah yang hangus terbakar, harapan kembali menyala bagi para murid korban kebakaran di Lengkongnge, Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara.
Melalui program Disdik Peduli, Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai menunjukkan bahwa pendidikan bukan hanya soal kurikulum, tetapi juga tentang kepedulian dan kemanusiaan.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sinjai, Irwan Suaib, bersama Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unit Disdik Sinjai dan jajaran, turun langsung menyerahkan bantuan perlengkapan sekolah kepada anak-anak yang terdampak musibah.
Bantuan tersebut berupa seragam, tas, buku, dan alat tulis diserahkan dengan penuh empati dan harapan.
“Musibah memang datang tanpa kita duga, tapi semangat belajar tidak boleh padam. Kami hadir untuk memastikan anak-anak tetap bisa sekolah dan tersenyum kembali,” ujar Irwan Suaib, menyemangati para murid yang hadir.
Kebakaran yang terjadi pada 29 September 2025 sekitar pukul 10.00 WITA itu menghanguskan sedikitnya empat rumah warga. Di antara korban terdapat murid sekolah dasar yang kehilangan seluruh perlengkapan belajarnya.
Kunjungan ini bukan sekadar penyerahan bantuan, melainkan simbol solidaritas dan kasih sayang dari keluarga besar Disdik Sinjai kepada warga yang sedang diuji. Suasana haru menyelimuti pertemuan, saat para murid menerima perlengkapan baru dengan mata berbinar dan senyum penuh harapan.
Ketua DWP Unit Disdik Sinjai menambahkan bahwa kegiatan ini adalah panggilan hati untuk menumbuhkan semangat belajar di tengah keterbatasan.
“Kami berharap bantuan kecil ini bisa mengembalikan semangat anak-anak untuk kembali belajar dengan gembira,” tuturnya.
Langkah ini menjadi bukti bahwa dunia pendidikan tak hanya membentuk kecerdasan intelektual, tetapi juga membangun karakter, empati, dan rasa kemanusiaan. Disdik Sinjai mengajarkan bahwa di balik setiap tragedi, selalu ada ruang untuk harapan dan kebangkitan. (*)
