Iklan

Iklan

,

Menu Utama

Iklan

Pelatihan CPIB, Langkah Nyata Bupati Ratnawati Wujudkan Ekonomi Biru Berbasis Nelayan Kecil

Andika Arya
, Selasa, Juli 01, 2025 WIB Last Updated 2025-07-01T05:17:35Z

Bupati Ratnawati Arif saat menghadiri pelatihan CPIB diatas Kapal. (Wenk)

KABARSINJAI.COM, - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai, dibawah kepemimpinan Bupati Sinjai Hj Ratnawati Arif, menegaskan komitmennya dalam memberdayakan nelayan kecil sebagai pilar ekonomi maritim nasional. 


Melalui Dinas Perikanan, pemerintah daerah menyelenggarakan pelatihan penanganan ikan yang baik (CPIB) di atas kapal, Selasa (1/7/2025), yang diikuti oleh 100 peserta pelaku usaha perikanan tangkap.


Pelatihan berlangsung selama empat hari di Aula Hotel Grand Rofina, dan dibagi dalam dua sesi intensif. Fokus pelatihan ini tidak hanya pada teknik penanganan ikan, tetapi juga mencakup peningkatan kapasitas sumber daya manusia, kelembagaan usaha perikanan, serta daya saing produk hasil laut.


"Pelatihan ini menjadi langkah penting dalam menjamin mutu hasil tangkapan, yang nantinya akan didukung dengan sertifikat sebagai bentuk jaminan mutu untuk kepentingan pasar ekspor," pungkasnya.


Langkah strategis ini akan dilanjutkan dua hari kemudian dengan pelatihan sertifikasi kecakapan dan kelayakan nelayan. Sertifikasi tersebut menjadi dasar utama penerbitan izin melaut sebuah regulasi penting demi menjaga keselamatan dan standar operasional penangkapan ikan.


"Tanpa sertifikasi kecakapan, nelayan tidak bisa memperoleh izin melaut. Ini penting agar praktik melaut kita berjalan profesional dan sesuai peraturan," tambah Syamsul.


Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif, menegaskan bahwa pelatihan ini selaras dengan misi Pemkab Sinjai dan Asta Cita Presiden Prabowo, khususnya dalam hal ketahanan pangan dan penguatan ekonomi biru.


"Pelatihan ini bukan hanya bagian dari strategi peningkatan kapasitas, tapi juga upaya nyata menjaga keberlanjutan sumber daya laut dan meningkatkan kesejahteraan nelayan," ungkapnya.


Orang nomor satu di Kabupaten Sinjai, ini menegaskan bahwa pelatihan seperti ini sejalan dengan misi Pemerintah Kabupaten Sinjai untuk meningkatkan kemandirian ekonomi nelayan kecil serta menciptakan ekosistem perikanan yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi.


Pemerintah Daerah, lanjutnya, akan terus memainkan peran aktif dalam menyediakan pendidikan, pendampingan teknis, dan pelatihan bagi nelayan demi mewujudkan sektor perikanan yang tangguh dan berkelanjutan.


Pelatihan ini turut melibatkan para narasumber berkompeten, dari Balai Besar KIPM Makassar, Pelaksana Unit Operasional Pelabuhan dan Kesyahbandaran PP unit, serta Ketua Program studi MSDP UMSI Sinjai. (*)

Iklan