 |
| Pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut anak di Kabupaten Sinjai. (Ist) |
KABARSINJAI.COM - Upaya menjaga kesehatan gigi dan mulut anak usia dini semakin digencarkan, dengan pemeriksaan serentak bagi peserta didik PAUD di seluruh Sulawesi Selatan (Sulsel), termasuk di Kabupaten Sinjai.
Kegiatan ini merupakan inisiatif Pokja Bunda PAUD Sulsel, dan dilaksanakan serentak di 24 kabupaten/kota se-Sulsel.
Di Sinjai, pemeriksaan dipusatkan di TK Negeri Pembina Sinjai Utara, berkat kolaborasi antara Pokja Bunda PAUD, Dinas Pendidikan, Tim Penggerak PKK, Dharma Wanita Persatuan (DWP), serta Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Sinjai, Sabtu (24/5/2025).
Ketua Pokja Bunda PAUD Sinjai, Dian Purnamasari, mengungkapkan bahwa 115 peserta didik dari beberapa sekolah menjalani pemeriksaan, meski target awal adalah 150 anak.
"Kami berharap kegiatan ini bisa terus dilakukan secara berkala, minimal enam bulan sekali, untuk memastikan kesehatan gigi anak-anak tetap terjaga," ujar Dian, yang juga Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Sinjai.
Ketua PDGI Sinjai, drg. Nurfaisah, menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan menunjukkan banyaknya kasus gigi berlubang dan gusi bengkak pada anak-anak.
"Itu memang umum terjadi pada anak-anak, tapi alhamdulillah, ada sekitar enam anak yang kondisi giginya benar-benar sehat tanpa lubang," ungkapnya.
Selain pemeriksaan, dokter gigi dari PDGI Sinjai juga memberikan edukasi tentang cara menjaga kesehatan gigi sejak dini.
"Kebiasaan menjaga kesehatan gigi dan mulut harus dibangun sejak usia dini, karena ini adalah masa emas bagi tumbuh kembang anak," jelas drg. Nurfaisah.
Selama pemeriksaan, anak-anak dipantau secara daring melalui Zoom oleh Pokja Bunda PAUD Sulsel, serta disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Sinjai, Irwan Suaib.
Diharapkan dengan kegiatan tersebut dapat meningkat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan gigi dan mulut semakin meningkat, serta mendorong anak-anak untuk membiasakan pola hidup sehat sejak dini. (*)
