![]() |
| Foto/ Sekretaris Daerah Kabupaten Sinjai, Andi Jefrianto Asapa |
KABARSINJAI.COM - Pemkab Sinjai melalui Dinas Ketahanan Pangan kembali mendorong penguatan ketahanan pangan daerah dengan menggelar Sosialisasi peta ketahanan dan kerentangan Pangan atau Food Security and Vulnerability Atlas (FSVA) 2025, Rabu (19/11/2025).
Kegiatan ini digelar di Aula Gedung Layanan Perpustakaan dan dIhadiri oleh Sekretaris Daerah, Andi Jefrianto Asapa.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sinjai, Andi Himawan Saleh, menjelaskan bahwa FSVA menjadi alat penting untuk membaca kondisi kerentanan pangan secara detail di setiap wilayah.
“FSVA ini sangat membantu dalam melihat potret kerawanan pangan secara utuh, sehingga intervensi pemerintah bisa lebih tepat sasaran,” ujarnya.
Melalui pemetaan ini, pemerintah daerah dapat menentukan wilayah yang membutuhkan perhatian khusus, termasuk langkah penguatan distribusi pangan, peningkatan akses masyarakat, dan pemanfaatan pangan yang lebih merata.
Sekda Andi Jefrianto Asapa menegaskan bahwa FSVA memiliki peran strategis sebagai dasar pengambilan kebijakan daerah.
“Data FSVA memberikan gambaran akurat tentang kondisi ketahanan pangan di tingkat tapak. Informasi ini menjadi pijakan penting dalam menentukan program prioritas, seperti diversifikasi pangan, penanganan stunting, hingga pembangunan infrastruktur pertanian,” jelasnya.
Ia berharap hasil FSVA 2025 dapat dipahami secara menyeluruh oleh OPD, kecamatan, dan desa, sehingga pelaksanaan program ketahanan pangan ke depan lebih terarah dan terkoordinasi.
Sosialisasi ini turut diikuti oleh perwakilan OPD terkait, Badan Pusat Statistik, serta para camat. (**)

