Iklan

Iklan

,

Menu Utama

Iklan

Curah Hujan Tinggi, Dinkes Sinjai Ingatkan Warga Waspadai DBD Meski Kasus Melandai

Andika Arya
, Senin, Juni 30, 2025 WIB Last Updated 2025-06-30T11:24:11Z

Kepala Dinas Kesehatan Sinjai dr Emmy Kartahara Malik. (Ist)

KABARSINJAI.COM - Meningkatnya curah hujan di wilayah Kabupaten Sinjai menjadi perhatian serius Dinas Kesehatan (Dinkes). Kepala Dinkes Sinjai, dr. Emmy Kartahara Malik, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang kerap meningkat di musim hujan.


Berdasarkan data Dinkes, sepanjang Januari hingga Juni 2025 telah tercatat 31 kasus DBD di berbagai wilayah Sinjai, dengan rincian Januari 7 kasus, Februari 5 kasus, Maret 7 kasus, April 4 kasus, Mei 5 kasus dan Juni 3 kasus.


“Meski tren kasus cenderung menurun, potensi lonjakan tetap ada jika masyarakat lengah, terutama saat curah hujan tinggi menciptakan banyak genangan air,” ujar dr. Emmy, Senin (30/6/2025).


Untuk menekan penyebaran DBD, Dinkes Sinjai telah melakukan berbagai langkah preventif, antara lain: Survei jentik nyamuk secara berkala di lingkungan pemukiman, pemberian bubuk larvasida di rumah tangga yang ditemukan jentik nyamuk.


Selain itu aktif melakukan penyuluhan langsung kepada masyarakat tentang pentingnya pemberantasan sarang nyamuk, serta penyelidikan epidemiologi terhadap kasus yang terkonfirmasi.


dr. Emmy menegaskan bahwa peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan dalam menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan 3M: Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti.


“Pemeriksaan jentik dan edukasi bukan hanya tugas pemerintah, tapi tanggung jawab bersama. Pencegahan lebih murah daripada pengobatan,” tegasnya.


Pihaknya juga mengimbau warga untuk segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala demam tinggi mendadak, nyeri otot, atau muncul bintik merah di kulit. (*)

Iklan