 |
| Penguatan UPG di Rutan Kelas IIB Sinjai. (Ist) |
KABARSINJAI.COM, - Dalam upaya membangun budaya kerja yang bersih dan berintegritas, Rutan Kelas IIB Sinjai menerima penguatan materi tentang Unit Pengendali Gratifikasi (UPG) dari Kepala Bidang Pembimbingan Kemasyarakatan (Kabid PK) Kanwil Ditjenpas Sulawesi Selatan, Mutzaini. Selasa, (4/11/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Rutan Sinjai ini dihadiri oleh Kepala Rutan, pejabat struktural, staf, serta tenaga pengajar PKBM. Materi UPG menjadi bagian dari rangkaian penguatan tugas dan fungsi Pemasyarakatan di wilayah kerja Unit Pelaksana Teknis (UPT).
Dalam pemaparannya, Kabid PK Mutzaini menegaskan bahwa UPG bukan hanya instrumen administratif, melainkan benteng moral yang menjaga integritas aparatur Pemasyarakatan dari godaan gratifikasi dan penyalahgunaan wewenang.
“Menolak gratifikasi adalah bentuk penghormatan terhadap profesi kita sendiri. UPG hadir untuk memastikan kita tetap berada di jalur yang bersih dan terhormat,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan mekanisme pelaporan gratifikasi dan menekankan bahwa pelaporan bukanlah tanda kesalahan, melainkan bukti komitmen terhadap etika dan transparansi.
“Jika ada pemberian yang tidak bisa dihindari, laporkan saja. Itu bukan kelemahan, tapi kekuatan kita dalam menjaga integritas,” tambahnya.
Mutzaini, mengajak seluruh jajaran Rutan Sinjai untuk menjadikan integritas sebagai bagian dari rutinitas kerja, bukan hanya jargon birokrasi. Ia mengaitkan peran UPG dengan semangat reformasi birokrasi yang terus digalakkan oleh Kementerian Hukum dan HAM.
“Kita harus bekerja dengan jujur dan tulus. Jangan beri celah bagi pihak luar untuk memanfaatkan jabatan kita,” ujarnya.
Kepala Rutan Kelas IIB Sinjai menyambut baik kegiatan ini dan menilai bahwa pemahaman tentang UPG sangat penting untuk meningkatkan profesionalisme dan kewaspadaan pegawai.
“Materi ini sangat relevan. Dengan pemahaman yang benar, pegawai akan lebih berhati-hati dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugas,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Kanwil Ditjenpas Sulsel berharap nilai-nilai integritas, transparansi, dan akuntabilitas dapat semakin tertanam dalam setiap aspek pelayanan Pemasyarakatan di Rutan Sinjai. (*)
